Sosialisasi Cara Pembuatan Abon Ikan Cakalang

sosialisasi pembuatan abon ikan cakalang

Salah satu potensi alam di desa Sokobanah Daya yaitu tangkapan hasil laut seperti ikan cakalang, karena sebagian besar masyarakat Desa Sokobanah Daya bermata-pencaharian sebagai nelayan. Maka dari itu, kami Mahasiswa KKN-T 03 Universitas Trunojoyo Madura memanfaat potensi ini untuk meningkatkan serta menambah wawasan para warga, terutama ibu-ibu yang ada di Desa Sokobanah Daya agar mampu mengolah makanan dari hasil tangkapan ikan Cakalang tersebut dan juga dapat dimanfaatkan untuk membuka usaha Home Industri dan menambah penghasilan untuk memenuhi kebutuhan keluarga.

Ikan Cakalang

Ikan Cakalang sendiri merupakan salah satu jenis ikan yang banyak diburu oleh nelayan sebagai salah satu konsumsi masyarakat di desa ini. Ikan cakalang umumnya berukuran cukup besar dan memiliki daging yang cukup tebal.  Di indonesia ikan cakalang memiliki banyak nama, seperti ikan tongkol putih, kausa cakang, cakalan, kamboko, karamojo, dan sebagainya. Namun dalam bahasa inggris, ikan cakalang disebut dengan nama "Skipjack Tuna". 

produk abon cakalang

Abon adalah makanan yang terbuat dari serat daging yang biasanya berwarna coklat terang atau coklat kehitaman dan bertekstur kering dikarenakan cara pengolahannya dibiarkan sampai mengering. Oleh karena itu abon dapat digolongkan suatu produk olahan makanan yang awet, abon dapat disimpan sekitar beberapa minggu atau bahkan sampai berbulan-bulan. Abon yang terbuat dari bahan dasar ikan cakalang dan kombinasi parutan kelapa ini memiliki komposisi gizi yang cukup baik karena memiliki kandungan protein, asam lemak omega-3, vitamin B12, dan mineral. 

Manfaat dari abon ikan calakang Menyehatkan jantung, Membantu menjaga tekanan darah, Memperkuat fungsi sel dan perkembangan otot, Mencegah anemia, Meningkatkan kesehatan tulang, Mengurangi risiko kanker dan radang